150 Tips & Trik For Windows
Setelah menginstalasi Windows dan
aplikasi-aplikasi lain yang
dibutuhkan ke dalam komputer, ada beberapa
hal yang seharusnya Anda lakukan. Di
antaranya adalah melakukan beberapa hal
untuk mempercepat serta
mempermudah kinerja komputer. Misalnya,
mengatur agar komputer bisa restart
lebih cepat, atau memunculkan menu
tersembunyi, menggunakan shortcut
untuk akses lebih cepat dan lain
sebagainya.
Semua hal di atas adalah sebagian kecil
dari tip dan trik dasar Windows
yang kami sampaikan berikut ini. Semua tip
dan trik di sini kami
padukan menjadi 150 langkah mudah dan aman
untuk dilakukan. 150 tip dan trik,
termasuk beberapa panduan langkah demi
langkah yang mudah berikut ini,
akan menjadikan komputer Anda lebih nyaman
bekerja. Tentu saja,
akhirnya, produktivitas Anda di depan
komputer kian berkembang.
Sebuah komputer yang nyaman saja belum
cukup tanpa dibarengi
Instalasi program yang ada dalam tulisan
ini kebanyakan berasal dari
situs resmi Microsoft. Sehingga kecil
kemungkinannya program-program ini
menyebabkan error di PC. Jadi jangan ragu,
ikuti terus tip dan trik
dasar pada Windows yang jarang terungkap!
Instalasi Windows yang Mudah dan
Menyenangkan
01. Back-up dahulu registry sebelum diedit.
Caranya, klik Start|Run,
ketik regedit. Setelah muncul window
registry, pilih menu File|Export.
Pada bagian Export range, pilih All dan
tentukan nama file, akhiri dengan
klik tombol Save.
02. Banyak program yang sebenarnya
terinstalasi dalam Windows, namun
tidak aktif. Untuk mengaktifkannya, masuk
ke Control Panel|Add/Remove
Windows Component dan beri tanda centang
pada program yang belum aktif.
03. Sebelum menginstalasi program baru atau
melakukan perubahan setting
Windows secara keseluruhan, lebih baik buat
Restore Point secara manual
dahulu. Caranya, Klik Start|All
Programs|Accessories|System Tool|System
Restore dan klik Create a restore point.
04. Jika Anda memutuskan untuk
menginstalasi Windows Update yang
sebelumnya sudah didecline, masuk ke Control
Panel|System, pilih tab
Automatic Updates dan klik Restore Declined
Updates.
05. Untuk mengatur Windows update berjalan
sesuai dengan kebutuhan
Anda, atur dulu Windows Update. Caranya,
buka System di Control Panel dan
klik tab Automatic Updates. Atur enable
atau disable option Keep my
computer up to date.
06. Bila Anda tidak memiliki CD bootable,
jangan khawatir. Microsoft
sudah menyediakan
tool gratis untuk membuat disket booting di
http://support.microsoft.com/?kbid=310994.
07. Jika saat instalasi Windows tiba-tiba
terhenti, matikan komputer
dan lepas card tambahan. Misalnya sound
card. Instal ulang dan pasang
kembali card setelah instalasi selesai.
08. Untuk menambahkan System Administration
Tools ada Start Menu, klik
kanan Start|Properties. Masuk dalam tab
Start Menu dan klik Customize
kemudian masuk dalam tab Advanced. Geser ke
bawah dan beri tanda centang
pada option Display on the All Programs and
the Start Menu.
09. Untuk menginstal Back up Utility pada
Windows XP Home Edition
carilah file ntbackup.msi di
direktori\valudeadd\msft\ntbackup\ di CD
instalasi Windows XP. Jalankan file
tersebut dan ikuti langkahlangkahnya.
10. Windows XP secara otomatis akan
me-highlight setiap program baru
yang ter-install. Cara menghilangkannya,
klik kanan Start|Properties.
Masuk ke tab Start Menu|Customize, kemudian
klik tab Advanced dan
hilangkan tanda centang pada opsi Highlight
newly installed program.
11. Untuk tampilan film atau game terbaik
pada komputer, pastikan bahwa
DirextX terbaru sudah terinstalasi dengan
baik. Lihat versi terbarunya
di www.microsoft.com/windows/directx.
12. Ada kalanya hardware yang akan dipasang
belum support
Plug-and-Play. Untuk itu, gunakan Add
Hardware Wizard yang ada di Control
Panel|System|Hardware untuk mendeteksinya.
–> TOP TIPS ! Mempercepat Kerja Komputer
13. Sebenarnya hanya dibutuhkan waktu tidak
lebih dari 2 menit saja
untuk masuk ke Windows sejak komputer
dihidupkan. Namun, kadang terasa
sangat lama. Untuk mempercepat loading
Windows, ada beberapa hal yang bisa
dilakukan. Misalnya, mengurangi icon di
desktop serta tidak menggunakan
wallpaper yang memakan banyak memory. Ganti
wallpaper dengan background
berwarna, serta gunakan Desktop Cleanup
Wizard yang ada bisa ditemui
dengan klik kanan pada desktop untuk
membersihkan
icon. Jangan lupa juga, jalankan defrag
secara berkala.
Jika Anda sering menambah atau mengurangi
program di komputer,
bersihkan registry secara rutin. Gunakan
software bantu seperti Registry
Mechanic dari situs www.winguides.com.
Sayangnya, versi trial program ini
hanya bisa digunakan memperbaiki sebanyak 6
sections saja.
Langkah lain yang perlu dilakukan adalah
me-remove program yang di-load
secara otomatis saat memulai Windows. Tentu
saja, hanya program-program
yang tidak dibutuhkan. Caranya, dengan menghapus
semua isi folder
startup dan membuka msconfig melalui
Start|Run.
14. Gunakan fitur File and Transfer Setting
Wizard untuk memindahkan
file dan setting ke komputer baru. Caranya,
klik
Start|AllPrograms|Accessories|System Tools,
kemudian jalankan File and Transfer Setting Wizard.
15. Gunakan pengecualian pada security
setting di Internet Explorer,
agar proses update melalui halaman Windows
Update berjalan lancar.
Caranya, buka Internet Option di menu Tools
pada Internet Explorer. Klik tab
Security, pilih Trusted Site dan klik
tombol Sites. Isikan nama situs
Windows Update, hilangkan tanda centang
pada option Require server
verification… dan klik OK.
16. Jika Anda kehilangan serial number
Windows XP, gunakan freeware
Magical Jelly Bean Keyfinder dari
http://www.magicaljellybean.com/keyfinder.shtml.
17. Jika nama yang teregister dalam Windows
XP Anda tidak sesuai,
perbaiki melalui registry. Caranya, buka
registry dan pilih MY Computer.
Klik menu Edit|Find dan ketik RegOwner.
Jika sudah ditemukan, klik kanan,
pilih Modify dan isikan nama yang sesuai.
Perubahan ini bisa juga
dilakukan di key RegCompany.Peningkatan
Performa Internet dan Jaringan
18. Untuk men-share sebuah folder di
komputer Anda ke jaringan, klik
kanan folder tersebut dan pilih Properties.
Klik tab Sharing dan enable
option Share this folder on the network.
Beri nama dan klik OK.
19. Buat sebuah icon My Network Places di
desktop dengan mengklik kanan
area kosong di dekstop dan klik Properties.
Pilih tab Desktop|Customize
Desktop. Kemudian buka tab General dan
enable option My Network Places.
20. Ada cara mudah mengirim pesan ke
komputer lain di jaringan, yakni
menggunakan Console Message. Buka Control
Panel|AdministrativeTools|Computer
Management|Action|All Task|Send Console Message. Ketik teks yang
hendak dikirim, tambahkan nama komputer
yang hendak dituju dan klik
Send.
21. Untuk mengatur Internet Connection
Firewall (ICF), buka Network
Connection di Control Panel, klik kanan
koneksi yang ada dan klik
Properties. Buka tab Advanced dan enable
option Protect my computer and network
by limitting or preventing access to this
computer from Internet.
22. Atur Internet Connection Firewall (ICF)
untuk setiap koneksi yang
ada. Baik dial-up maupun broadband. Jika
komputer Anda merupakan bagian
dari jaringan yang terhubung ke Internet,
pasang ICF hanya di komputer
server.
23. Untuk mengetahui alamat IP Anda, masuk
dalam DOS dengan mengetikkan
command di Run. Kemudian ketikkan ipconfig
/all.
24. Jika Anda menerima pesan dari Internet
melalui Messenger, segera
matikan. Caranya, masuk ke Contol
Panel|Administrative Tools|Services,
dan klik ganda Messenger kemudian Stop.
Untuk mencegah supaya tidak
terulang, atur supaya Messenger menjadi
Disabled di bagian Startup.
25. Matikan Windows Messenger dengan
melalui regedit. Buka
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft,
kemudian pilih menu Edit|New|Key,
dan beri nama Messenger. Kemudian buat key
lagi dengan cara ini di dalam
direktori Messenger dengan nama key-nya
Client. Setelah itu, klik menu
Edit|New|DWORD Value, dan beri nama
Prevent-Run. Klik kanan value
PreventRun, pilih Modify, isi angka 1 pada
Value data, dan klik OK.
26. Untuk mengetahui informasi mengenai
koneksi di komputer Anda, klik
Start|All Programs|Accessories|System
Tools|System Information. Pilih
menu Tools|Net Diagnostics. Pada window
yang terbuka kemudian pilih
option Scan your system. Tunggu hingga
proses selesai untuk melihat
hasilnya.
27. Lindungi privasi dengan mencegah
aplikasi Windows Media Player
mengirim data mengenai komputer dan
kebiasaan Anda menggunakan komputer
melalui Internet ke alamat-alamat tertentu.
Caranya mudah, Pada Windows
Media Player, pilih menu Tools|Option. Buka
tab Player dan disable option
Aloww internet sites to uniquely your
player.
28. Untuk mengunci komputer yang berada
dalam sebuah network domain,
tekan tombol Ctrl + Alt + Del bersamaan dan
klik option Lock Computer.
Untuk membuka kembali, tekan tombol Ctrl +
Alt + Deldan masukkan
password. Konfigurasi Windows yang Mudah
dan Cepat.
29. Untuk men-disable fitur autorun, klik
kanan pada icon drive CD,
pilih Properties dan masuk dalam tab
AutoPlay. Kemudian disable autoplay
untuk setiap jenis file yang tertera pada
daftar.
30. Gunakan program Microsoft Clear Type
Tuning Control dari
http://www.microsoft.com/typography/cleartype/
untuk mengatur Clear
Type pada komputer.
31. Untuk melihat system file yang secara
default di-hidden oleh
Windows XP, pilih tab View dalam menu
Tool|Folder Option dalam Windows
Explorer. Enable Display the content of
system folder.
32. Untuk meletakkan icon volume control di
taskbar, masuk dalam
Control Panel|Sound and Audio dan klik tab
Volume. Enable Place volume
control in the Taskbar dan klik OK.
33. Atur tombol Power di keyboard melalui
Control Panel|Power Option di
tab Advanced. Tentukan pengaturan tombol
Power ini dengan memilih
option yang tersedia.
34. Atur supaya Windows membersihkan
Pagefile saat shut down demi
keamanan. Caranya, buka registry dan masuk
dalam direktori
HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control|Session
Manager. Edit value pada key
Clear-PageFileAtShutdown menjadi 1.
Konsekuensinya, proses shut down
akan berlangsung sedikit lebih lama.
35. Atur supaya Windows menampilkan
ekstensi setiap file. Caranya, di
Windows Explorer, pilih menu Tool|Folder
Option dan tab View. Hilangkan
tanda centang di option Hide file
extentions for known file types.
36. Menghapus Komponen yang Terinstal
Banyak komponen Windows yang tidak muncul
di Add/Remove Windows
Component sehingga tidak bisa di-uninstall.
a. Buka Notepad dan pilih menu File|Open.
Arahkan ke folder
Windows\inf. Isi nama file sysoc.inf. Klik
Open untuk membuka file ini.
b. Pilih menu Edit|Replace. Ketik Hide pada
kolom Find, namun kosongkan
kolom Replace With, klik Replace All.
Tujuannya untuk menghapus semua
kata Hide dalam file ini. Setelah selesai,
tutup dan simpan file.
c. Buka Control Panel dan pilih Add/Remove
Programs. Kemudian pilih
Add/Remove Windows Component, pada windows
yang keluar kemudian akan
tampak beberapa komponen yang sebelumnya
tersembunyi.
37. Ubah gambar pada welcome screen dengan
cara masuk ke User Account
di Control Panel. Buka account Anda dan
klik Change my picture. Tentukan
gambar pilihan Anda dengan mengklik Browse
untuk gambar di harddisk
atau memilih di antara gambar yang sudah
tersedia.
38. Jika lebih menyukai tampilan Start Menu
versi lama, Anda bisa
mengubahnya dengan mengklik kanan tombol
Start, pilih Properties. Pilih
Classic Start Menu dan klik Customize untuk
mengatur isinya.
39. Untuk menyempurnakan tampilan klasik
pada Start Menu, klik kanan
desktop dan pilih Properties. Buka tab
Themes, dan pilih Windows Classic
dari Theme list.
40. Tambahkan image pada sebuah folder,
sehingga image tersebut yang
akan tampak saat Windows Explorer dalam
tampilan thumbnails. Caranya,
klik kanan folder yang hendak diolah, pilih
Properties. Klik tab Customize
dan klik Choose Picture. Pilih sebuah
gambar dan klik Open|OK.
41. Sesuaikan kapasitas Recycle Bin dengan
mengklik kanan icon Recycle
Bin dan memilih
Properties. Isi kapasitas yang Anda
inginkan dan klik OK.
42. Pada saat View di-set Details di
Windows Explorer, klik kanan
header salah satu kolom untukmengatur kolom
apa saja yang ditampilkan. Klik
More bila perlu mengatur setting lainnya.
43. Untuk menambahkan program yang paling
sering Anda gunakan dalam
Quick Launch, drag icon program tersebut
dalam Quick Launch.
44. Tambahkan address bar pada taskbar,
sehingga mempercepat akses ke
sebuah alamat di Internet. Caranya, klik
kanan taskbar, pilih
Toolbar|Address. Klik ganda untuk membuka
dan menutupnya.
45. Jadikan tampilan Windows Explorer
seperti tampilan pada window My
Computer. Caranya, klik kanan icon Window
Explorer dan pilih Properties.
Pada Target area, setelah
%SystemRoot%\explorer.exe tambahkan /n, /e,
/select, C:\ dan klik OK.
46. Untuk menambahkan sebuah shortcut
program di baris paling atas
Start Menu, klik kanan icon-nya di Start
Menu kemudian klik Pin to Start
Menu.
47. Supaya sebuah drive atau folder dapat
masuk dalam menu Send To,
drag shortcut-nya ke folder \Documen Anda
Setting\\SendTo.
48. Mencari folder SendTo? Klik saja
Start|Run dan ketik SendTo
kemudian klik OK.
49. Untuk mengosongkan daftar dokumen dalam
folder My Recent Document
di Start Menu, klik kanan Start, pilih
Properties. Klik Customize dan
buka tab Advanced kemudian klik tombol
Clear list. Supaya tidak ada lagi
yang muncul di My Recent Documents, disable
option List my most
recently opened documents.
50. Fast User Switching
Dengan Fast User Switching, seorang user
tidak perlu logoff sementara
user lain login.
a. Untuk meng-enable Fast User Switching,
masuk dalam Control Panel dan
pilih User Accounts. Klik option Change the
way user log on or off, dan
enable Use Fast User Switching.
b. Supaya koneksi dial-up tetap berjalan
meski Fast User Switching
di-enable, masuk ke registry di direktori
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\Winlogon.
c. Klik kanan pada panel sebelah kanan dan
pilih New |String Value.
Beri nama KeepRasConnections dan beri nilai
1. Restart komputer.
51. Untuk melihat isi sesungguhnya folder
My Recent Documents, klik
Start|Run, kemudian ketikkan
%UserProfile%\Recent.
Pengaturan Multiple User
52. Untuk berpindah antar user account,
tekan tombol Ctrl+Alt+Del,
kemudian pada window Task Manager yang
terbuka, pilih tab Users. Klik kanan
nama user yang hendak dipakai dan klik
tombol Connect.
53. Tambahkan account Guest supaya orang
lain bisa menggunakan komputer
Anda. Caranya, buka User Accounts di
Control Panel, klik Guest|Turn On
the Guest Account.
54. Ingatlah untuk selalu login sebagai
System Administrator sebelum
melakukan perubahan yang berimbas pada
performa komputer.
55. Untuk meng-copy user profile, masuk
dalam Control Panel|System.
Masuk dalam tab Advance dan klik tombol
Setting di User Profiles. Sorot
profile yang hendak dicopy, kemudian klik
Copy to dan tentukan lokasi
penyimpanan profile. Untuk mengubah
permission, klik tombol Change.
56. Ganti Welcome screen dengan login
dialog untuk menambah tingkat
keamanan. Caranya, masuk dalam User
Accounts di Control Panel, pilih
option Change the way user log on or off
serta disable Welcome screen.
57. Gunakan folder Shared Documents untuk
menyimpan filefile yang bisa
dibuka orang lain dalam jaringan. Folder
ini bisa ditemui di My
Documents\Other Places area.
58. Pada Windows XP Pro Edition, password
bisa kadaluarsa jika lama
tidak digunakan login. Untuk
menghindarinya, atur supaya Windows tidak
melakukan hal tersebut. Caranya, klik
Start|Run, ketikkan userpasswords2
dan Enter. Buka tab Advanced dan pilih Advanced
user management, klik
tombol Advanced dan pilih Local Users and
Groups. Klik kanan nama user
dan pilih Properties. Buka tab General dan
enable option Password never
expires.
59. Beri nama setiap partisi atau drive
yang ada dengan nama yang
berbeda. Hal ini penting untuk mempermudah
pencarian file.
60. Buat sebuah password reset disk sebagai
disket darurat saat
kehilangan password. Caranya, masuk ke
Control Panel dan buka User Account.
Pilih account Anda dan pilih Prevent a
forgotten password untuk memulai
wizard.
Pengaturan File dan Folder
61. Buat sebuah compressed folder dengan
cara mengklik kanan area
kosong pada desktop, dan pilih
New|Compressed (zipped) Folder. Beri nama dan
drag and drop file yang hendak dikompres
dalam folder tersebut.
62. Sebuah compressed folder bisa
dilindungi dengan password. Caranya,
buka menu File|Add a Password. Isikan
password Anda dan isi sekali lagi
untuk konfirmasi.
63. Sebuah compressed folder tetap bisa
ditambah isinya dengan cara
drag and drop file yang hendak dikompres ke
dalamnya.
64. Saat menjalankan Disk Cleanup, pilih
option Compress old files
untuk mengompresi file-file yang sudah
tidak dibutuhkan, sehingga kapasitas
harddisk bisa dihemat.
65. Enkrip atau acak file bisa dilakukan di
Windows XP Pro Edition
dengan mengklik kanan My Computer, pilih
Properties. Buka tab General dan
klik Advanced. Aktifkan option Encrypt
contents to secure data.
66. Cara termudah mengubah nama file atau
folder adalah dengan
memilihnya, kemudian menekan tombol F2.
67. Supaya Anda bisa berpindah antar folder
dengan cepat, terutama pada
folder-folder yang sering dibuka, buatlah
shortcut untuk setiap folder
yang sering diakses.
68. Reset file association dengan cara
menhakan tombol Shift saat
mengklik kanan sebuah file. Pilih Open
With… Pilih program yang hendak Anda
gunakan untuk membuka file tersebut dan
enable option Open use the
selected program to open this kind of file.
Kemudian klik OK.
69. Sesuaikan kapasitas penyimpanan file
musik dengan cara membuka
Windows Media Player dan memilih menu
Tools|Options. Buka tab Copy Music
dan sesuaikan ukuran kapasitas dengan
menggeser slider.
70. Jika Anda menyimpan semua dokumen dalam
folder My Documents, maka
semua file tersebut lebih mudah di-back-up
serta tidak terpengaruh
system restore.
71. Jika sebuah file hasil copy dari CD
tidak dapat diakses, maka
hilangkan atribut Read only. Caranya, klik
kanan file tersebut dan pilih
Properties. Hilangkan tanda centang pada
option Read only.
72. Aturlah tampilan setiap folder dengan
mengklik kanan folder
tersebut pada My Computer. Pilih Properties
dan klik Customize. Pilih template
yang tersedia atau pilih gambar sesuai
dengan keinginan Anda. Klik OK
untuk menyimpan hasil setting.
73. Anda bisa me-rename beberapa file
sekaligus yang memiliki karakter
sama dalam folder yang sama juga. Misalnya
kumpulan foto atau image.
Caranya, pilih semua file yang hendak
di-rename, klik kanan file pertama
dan klik Rename. Beri nama,misalnya
Koleksi.JPG, maka semua file yang
lain akan berubah namanya menjadi Koleksi
(1).JPG, Koleksi (2).JPG, dan
seterusnya.
74. Mengirim Faks
Tahukah Anda, bahwa Windows XP memiliki
tool untuk mengirim dan
menerima faks?
a. Buka Control Panel, pilih Add/Remove
Program dan klik Add/Remove
Windows Component. Enable Fax Services dan
klik Next.
b. Klik Start|All
Programs|Accessories|Communication|Fax|Fax Console
untuk menjalankan Fax Configuration Wizard.
Atur semua setting, termasuk
nomor faks dan modem yang digunakan serta
pengaturan incoming fax.
c. Buat semua faks dari Fax Console.
Periksa semua isi sebelum dikirim,
termasuk setting dan sebagainya.
Mengatur Kualitas Cetak
75. Anda bisa mencetak beberapa foto
bersamaan, sekaligus mengatur
layout serta option lainnya dengan cara
mudah. Pertama, buka file-file foto
dalam folder My Pictures, kemudian pilih
menu File |Print. Akan muncul
Photo Printing Wizard. Atur printer yang
hendak digunakan dan layout
yang akan dipakai. Beberapa printer
memungkinkan mencetak beberapa foto
dalam satu kertas.
76. Daripada harus mengatur setting printer
setiap kali menggunakannya,
buatlah copy printer Anda. Atur
masing-masing dengan option berbeda
sesuai yang Anda butuhkan.
77. Anda bisa menggunakan karakter yang
tidak ada di keyboard, namun
bisa digunakan dalam Windows dengan fitur
Character Map. Untuk
membukanya, Anda bisa menemukan di
Start|All Programs|Accessories|System
Toolss|Character Map. Atau ketik “charmap”
tanpa tanda petik di Start|Run.
78. Untuk meng-capture sebuah adegan di
file movie menjadi sebuah
image, putarlah film tersebut dan tekan
tombol Stop saat adegan yang
diinginkan. Klik Take Picture, simpan di
folder Anda dan beri nama.
Memunculkan Penampakan Fitur Tersembunyi
79. Anda tertarik dengan musik pembuka
Windows yang orisinal? Temukan
file-nya di \windows\oobe\system32\images\tittle.wma.
80. Ada dua edisi Windows Plus! yang
beredar, yakni Microsoft Plus! for
Windows dan Digital Media Edition (DME).
Simak
www.microsoft.com/windows/plus/PlusHome.asp
dan coba versi trial DME.
81. Ketikkan “iexpress” tanpa tanda petik
pada kotak dialog Start|Run.
Anda akan menemukan sebuah utility untuk
mengompres dan membuat file
self extraction.
82. Anda akan menemukan beberapa tool yang
kurang populer, namun punya
kelebihan luar biasa. Tool-tool tersebut
bisa ditemui di folder
support\tools dalam CD instalasi Windows
XP. Gunakan program suptools.msi
untuk menginstalasi tool-tool tersebut
dalam komputer Anda.
83. Ada banyak wizard atau stepby-step di
Windows. Untuk mengetahui
wizard apa saja, buka Help and Support dan
ketikkan “Wizard” tanpa tanda
petik pada kolom pencarian. Windows akan
memunculkan daftar wizard yang
tersedia. Anda tinggal memilihnya.
84. Untuk membuat karakter sendiri, klik
Start|Run dan ketikkan
Eudcedit. Buat sesuai keinginan Anda,
asalakan masih dalam ukuran 64×64 grid.
Simpan dengan memilih menu Edit|Save
Character.
85. Untuk meletakkan karakter dalam
Character Map ke dalam dokumen,
Anda cukup membuka Character Map dan
memilih karakter tersebut. Kemudian
Anda tinggal mengcopy dan paste-nya ke
dalam dokumen Anda.
Menghias Desktop
86. Anda bisa mengatur pointer mouse sesuai
keinginan dengan membuka
tab Pointer dalam menu Mouse di Control
Panel. Klik Browse untuk mencari
pointer yang sesuai keinginan Anda.
87. Untuk menampilkan daftar dokumen yang
terakhir diakses di Start
Menu pada Windows XP Home Edition, klik
kanan pada tombol Start dan pilih
Properties. Klik Customize, buka tab
Advanced dan enable option List my
most recently opened documents.
88. Jika Anda ingin agar tampilan Windows
Explorer terbuka penuh hingga
menutupi taskbar, tekan tombol F11.
89. Anda bisa membuat shortcut key atau
penekanan tombol tertentu untuk
mengakses sebuah program. Caranya, klik
kanan icon program tersebut dan
pilih Properties. Buka tab Shortcut dan
tentukan tombol mana yang Anda
gunakan untuk mengakses program tersebut.
Secara otomatis Windows akan
menambahkan tombol Ctrl+Alt+ pilihan Anda
sebagai shortcut key.
90. Urutkan secara alfabet, semua program
yang ada di Start Menu untuk
memudahkan pengaksesan. Caranya, klik
Start|All Programs, klik kanan
salah satu program yang ada dan pilih Sort
by Name.
91. Munculkan penampakan icon indikator
koneksi broadband atau dial-up
pada system tray untuk mempermudah kontrol.
Caranya, buka My Network
Places, pilih View Networks Connections, klik
kanan koneksi yang Anda
gunakan dan pilih Properties. Ubah option
Show icon in notofication area
when connected menjadi enable.
92. Anda bisa mengedit Start Menu sesuai
dengan kebutuhan. Baik
menambah, mengurangi, atau bahkan mengubah
namanya. Caranya, klik kanan Start
dan pilih Open atau Open All Users. Atur
setiap shortcut yang tersedia
sesuai kebutuhan.
93. Anda bisa membuka beberapa program
secara bersamaan dengan menekan
tombol Shift, sementara mengklik program
yang ada dalam Start Menu.
tersebut,
dan pilih Rename. Tekan tombol Alt dan numeric key 255. Kemudan
tekan
Enter.
95. Anda bisa menghilangkan tanda panah
pada icon shortcut di desktop.
Caranya, masuk ke registry editor dengan mengetik
“regedit” tanpa tanda
petik di kotak dialog Start|Run. Masuk ke
dalam direktori
HKEY_CLASSES_ROOT\Lnkfile. Hapus value
IsShortcut. 85
–> TOP TIPS !
96. Daftar Shortcut
Berikut ini beberapa shortcut yang paling
banyak digunakan saat bekerja
sehari-hari menggunakan Windows.
[Windows] + [L] Lock komputer
[Windows] + Menampilkan Utility Manager
[Windows] + [R] Menampilkan Run
[Windows] + [F] Menampilkan window
pencarian
[Windows] + [E] Membuka My Computer
[Windows] + [D] Mematikan atau mengaktifkan
Toggle
Desktop
[Windows] + [M] Minimize semua window
[Windows] + [Shift] + [M] Restore semua
window yang di-minimize
[Windows] + [Ctrl] + [F] Mencari komputer
dalam jaringan
[Windows] + [F1] Menampilkan halaman Help
[Windows] + [Break] Memunculkan window System
Properties
[Windows] + [Tab] Scroll tombol di Taskbar
Jika Anda menggunakan keyboard lama yang
tidak dilengkapi dengan tombol
Windows, gunakan paduan tombol Ctrl + Esc.
97. Anda bisa meng-enable atau disable
grouping beberapa file dalam
satu program. Caranya, klik kanan taskbar
dan pilih Properties. Beri atau
hilangkan tanda centang pada option Groups
similar taskbar button.
98. Anda bisa menghilangkan atau
menampilkan icon di desktop dengan
mengklik kanan desktop dan memilih Arrange
Icons By|Show Desktop Icons.
99. Anda bisa membuat custom toolbar dengan
mengklik kanan taskbar,
memilih Toolbars|New Toolbar. Atur sesuai
dengan keinginan Anda, misalnya
menjadikan My Documents sebagai toolbar di
taskbar supaya mudah dan
cepat diakses.
100. Klik kanan Start Menu, pilih
Properties, jika tidak menggunakan
Classic Start Menu, klik Customize dan buka
tab Advanced. Ada beberapa
munu yang bisa diaktifkan dengan memberi
tanda centang pada option yang
ada. Mulai dari Scroll Programs hingga
memunculkan penampakan beberapa
fitur dalam Start Menu.
101. Anda bisa membuka sebuah situs tanpa
membuka browser terlebih
dahulu. Caranya, ketikkan alamat lengkap
situs yang hendak dibuka di kotak
dialog Start|Run. Misalnya
www.pcmedia.co.id. Kemudian tekan Enter.
102. Di setiap menu dalam Windows terdapat
huruf yang bergaris bawah
sebagai patokan penggunaan navigasi
keyboard. Misalnya menu File bisa
dibuka dengan menekan tombol Alt+F. Anda
bisa menonaktifkan atau
mengaktifkan fitur yang ditandai dengan
garis bawah ini. Caranya, klik kanan
area kosong di desktop. Kemudian buka tab
Appereance, dan klik tombol
effects. Atur tanda centang pada option
Hide underlined letter for keyboard
navigation until I press the [Alt] key.
103. Atur supaya komputer mengeluarkan
suara peringatan saat tombol
Caps Lock, Num Lock atau Scroll Lock
diaktifkan. Caranya, Buka Control
Panel, masuk dalam Accessibility Option.
Buka tab Keyboard dan enable
option Use Toggle-Keys.
104. Untuk meng-enable Hibernate dalam
Windows XP saat menekan Turn Off
di Start Menu, tahan tombol Shift. Maka
tombol Stand by pada kotak
dialog Shut Down akan berubah menjadi
Hibernate.
105. Jika hardware Anda support Hibernate,
aktifkan segera fitur ini.
Caranya, buka Control Panel dan buka Power
Options. Klik tab Hibernate
dan beri tanda centang pada option Enable
Hibernate. Jika hardware Anda
tidak support Hibernate, tab ini tidak bisa
ditemui.
Memperbaiki Kinerja Komputer
106. Tambah kecepatan komputer Anda dengan
menghilangkan penampakan
yang bagus namun memakan banyak waktu,
yakni animasi. Caranya, buka
Control Panel, dan klik ganda System. Klik
tab Advanced dan tekan tombol
Performance Settings. Kemudian enable
option Adjust for the best
performance.
107. Untuk mengurangi waktu booting yang
terasa lama, atur di BIOS agar
booting dimulai dari harddisk baru kemudian
CD atau floppy drive pada
pilihan berikutnya.
108. Atur supaya Windows hanya akan me-load
program yang dibutuhkan
saja saat mulai berjalan supaya waktu
loading lebih cepat dan kerja
komputer lebih ringan. Ketikkan “msconfig”
tanpa tanda petik di kotak dialog
Run dan tekan Enter. Pada tab General,
pilih option Selective Startup,
kemudian buka tab Startup dan nonaktifkan
semua program yang tidak
perlu.
109. Anda bisa memonitor penggunaan
processor dengan menekan tombol
Ctrl+Alt+Del untuk membuka Task Manager.
Kemudian minimize window
tersebut, Anda akan melihat grafik
penggunaan kapasitas processor di system
tray.
110. Untuk meningkatkan kecepatan menyimpan
data di USB ZIP drive, buka
My Computer dan klik kanan drive ZIP
tersebut. Pilih Properties, buka
tab Hardware klik Properties, kemudian buka
tab Policies dan aktifkan
option Optimize for Performance.
111. Untuk mempercepat tampilan Start Menu,
buka Registry Editor
(ketikkan “regedit” tanpa tanda petik di kotak
dialog Run). Masuk dalam
direktori HKEY_CURRENT_USER\Control
Panel\Desktop. Klik ganda value yang
bernama MenuShowDelay, ganti angka yang ada
menjadi 100. Dengan cara ini,
maka delay tampilan Start Menu semakin
singkat.
112. Ada cara cepat mematikan komputer.
Tekan tombol Ctrl+Alt+Del, pada
windows Task Manager yang muncul, tekan
menu Shut Down dan tahan tombol
Ctrl saat mengklik Turn Off. Pastikan dulu
semua dokumen telah di-save.
113. Anda bisa melihat grafis yang
menampilkan performance komputer
berdasarkan beberapa indikator. Misalnya
penggunaan processor, memory, dan
lain sebagainya. Caranya, buka Control
Panel dan klik ganda
Administrative Tools. Buka fitur
Performance.
114. Anda juga bisa menambahkan beberapa
indikator lain dalam fitur
Performance (di nomer 13) dengan mengklik
icon + dan memilih indikator
baru apa saja yang hendak ditampilkan.
115. Anda bisa menggabungkan sebuah file
registry atau .reg ke dalam
registry Windows Anda, dengan mengklik
ganda file tersebut. Untuk
mengetahui fungsinya, buka dengan notepad.
116. Jika Anda menggunakan RAM sebesar 512
MB, atur agar Windows tidak
membuat paging ke disk agar performance
komputer semakin meningkat.
Caranya, buka Registry Editor dan masuk
dalam direktory
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM|Current
ControlSet\Control\SessionManager\MemoryManagement.
Ubah value DisablePagingExecutive menjadi
1.
117. Gunakan Bootcfg.exe untuk mengedit
boot.ini Windows XP. Caranya,
ketikkan “cmd” tanpa tanda petik dalam
kotak dialog Run untuk masuk
dalam DOS Prompt, dan ketikkan bootcfg: /?
setelah muncul prompt untuk
memperoleh informasi mengenai fitur dalam
program ini.
118. Untuk memilih operating system dalam
yang digunakan dalam sebuah
komputer yang memiliki partisi drive, buka
Control Panel, masuk dalam
System kemudian buka tab Advanced. Klik
tombol Startup and Recovery
Setting kemudian Edit.
119. Gunakan utility klasik chkdsk untuk
men-scan harddisk dan
memperbaiki error yang ditemui. Caranya,
klik Start |Run dan ketikkan “chkdsk
c:/f” tanpa tanda petik untuk men-scan dan
memperbaiki drive C. Jika
Anda ingin tahu lebih banyak tentang fitur
dalam chkdsk, ketikkan “chkdsk
/?”.
120. Anda bisa melewati Scanner and Camera
Wizard saat memasang kamera
digital. Untuk mengaksesnya, gunakan
Windows Explorer atau My Computer.
Kamera digital Anda akan tampil sebagai
drive.
121. Ada utility dalam Windows XP Pro
Edition yang jarang digunakan,
yakni gpedit. Jalankan utility ini dengan
mengetikkan “gpedit.msc” tanpa
tanda petik di kotak dialog Run dan tekan
Enter. Utility ini bisa
digunakan untuk setiap tool dan komponen
yang ada di Windows. Coba satu per
satu setting yang Anda inginkan kemudian
perhatikan hasilnya.
122 Mengatur Jadwal Perawatan
Daripada bersusah payah membersihkan sampah
di Windows, atur agar
Windows membersihkan dirinya sendiri secara
berkala dengan Schedule Task.
a. Untuk mengatur jadwal perawatan Windows
secara berkala, buka Control
Panel, klik ganda Scheduled Tasks.
Tambahkan Scheduled Task melalui
wizard. Klik Next untuk masuk dalam list
berisi program yang bisa
dijadwalkan.
b. Jika tool yang hendak Anda jadwalkan
tidak tertera pada list, klik
Browse dan arahkan ke folder tempat tool
yang Anda maksud berada.
Kebanyakan tool Windows berada dalam folder
Windows\system32. Pilih salah
satu dan klik Open.
c. Ketik nama task tersebut dan tentukan
tingkat keseringan atau
frekuensi jadwal program tersebut. Klik
Next, atur setting lain yang
diperlukan dan tambahkan username beserta
password untuk mengamankan Schedule
Task.
123. Gunakan utility gratis PowerToys dari
www.microsoft.com/windowsxp/home/downloads/powertoys.asp
yang sangat berguna. PowerToys sendiri
terdiri dari beberapa program, di antaranya
Open Command Window Here,
Alt-Tab Replacement, Tweak UI, Power
Calculator, Image Resizer, CD Slide
Show Generator, Virtual Desktop
Manager,Taskbar Magnifier, HTML Slide
Show Wizard, dan Webcam Timershot.
124. Windows Anda bisa memperoleh tambahan
kecepatan jika Indexing
Service dinonaktifkan. Caranya mudah, buka
Administrative Tools di Control
Panel, pilih Services dan disable Indexing
Service.
125. Kembangkan kapasitas harddisk dengan
menggunakan Disk Cleanup.
Buka My Computer, klik kanan drive yang ada
dan pilih Properties. Buka tab
General dan klik tombol Disk Cleanup.
Bersihkan semua file sampah
tersebut, termasuk mengosongkan isi Recycle
Bin dari semua data yang sudah
tidak digunakan lagi.
126. Hilangkan semua shortcut di folder
Startup dalam Start Menu.
Sebab, program yang memiliki shortcut dalam
folder ini secara otomatis akan
dieksekusi saat kali pertama Windows
dijalankan.
127. Periksa setting messenger yang ada
dalam komputer Anda, karena
hampir setiap messenger akan me-load
dirinya sendiri secara otomatis
setiap kali Windows dijalankan. Usahakan
agar option Automatically Login
atau Load at Windows Start tidak aktif.
128. Anda bisa mengakses setiap program
secara langsung dengan
mengetikkan nama programnya di kotak dialog
Run. Misalnya calc untuk
kalkulator, winword untuk Microsoft Word,
dan lain sebagainya.
Troubleshooting Sederhana
129. Jika saat defrag tiba-tiba komputer
berhenti, restart dan masuk
dalam Safe Mode dengan menekan tombol F8
sesaat sebelum Windows mulai
berjalan. Defrag lagi harddisk Anda dari
mode ini.
130. Cari tahu apakah drive Anda FAT atau
NTFS dengan mengklik kanan
drive tersebut dan memilih Properties
kemudian masuk ke tab General. Baca
detail file system pada kotak dialog yang
muncul.
131. Ubah sebuah drive dalam format FAT
menjadi NTFS melalui DOS dengan
perintah convert c:/FS:NTFS. Masuklah dalam
registry editor dan buka
direktori HKEY_USERS\DEFAULT\Control
Panel\Desktop dan buat value dalam
AutoEndTask dengan nilai 1.
133. Jika saat menginstal sebuah driver
baru komputer hang, restore
komputer ke konfigurasi sebelumnya.
Caranya, restart komputer dan tekan F8
untuk masuk ke Safe Mode dan pilih option
Last Known Good
Configuration.
134. Gunakan Event Viewer untuk melacak
aplikasi yang error. Caranya,
klik kanan My Computer, pilih Manage dan
klik event Viewer. Klik ganda
setiap aplikasi atau system yang
menunjukkan error untuk melihat
informasi kesalahan.
135. Ada cara paling tepat untuk mengatur
ketepatan jam di komputer.
Klik ganda jam di sebelah kanan bawah layar
atau di system tray, pilih
tab Internet Time. Aktifkan option
Automatically synchronize with an
Internet time server. Pilih server yang
tersedia dan klik Update Now!
Tip dan Trik Spesial untuk Windows 98 dan
ME
136. Back-up setting dial-up dengan cara
men-drag and drop file koneksi
di folder Dial Up Networking ke sebuah
floppy drive. File back-up akan
disimpan dalam ekstensi.dun.
137. Cara cepat restart, tekan Start|Shut
Down|Restart, sementara klik
OK, tahan tombol Shift.
138. Gunakan Tweak UI khusus Windows 98
dari
www.microsoft.com/ntworkstation/downloads/powertoys/networking/nttweakui.asp.
Setelah instalasi
selesai, buka Tweak UI melalui Control
Panel.
139. Gunakan tombol F3 untuk membuka fitur
Find saat berada di Windows
Explorer atau desktop.
140. Atur koneksi dial-up dengan Telephony
Location Manager. Fitur
Telephony Location Manager ini akan
membantu Anda mengoptimalkan koneksi
dial-up. Caranya, klik Start|Run dan
ketikkan “tlocmgr” tanpa tanda
kutip.
141. Jika komputer Anda tidak bisa di-set
Dalam mode standby atau
suspended, maka perbaiki dengan Pmtshoot
dari
http://support.microsoft.com/?kbid=185949.
142. Selalu back-up registry sebelum
melakukan perubahan di dalamnya.
Caranya, gunakan Registry Checker yang bisa
ditemui di Start|Programs|
Accessories|System Tools|Tools.
143. Buat sebuah disket bootable untuk
Windows 98 dengan cara
memformatnya menggunakan system files.
Kemudian copy file
c:\windows\command\scanreg.exe dan
c:\windows\himem.sys ke dalam disket tersebut. Jangan
lupa, edit file config.sys yang berada di
disket dengan memberi tambahan
baris “device =a:\himem.sys” tanpa tanda
kutip.
144. Untuk me-restore registry saat
komputer tidak mau berjalan, coba
booting dengan boot disk. Kemudian masuk ke
drive C:\ dan ketikkan
“scanreg\restore”, tanpa tanda kutip. Ikuti
angkah-langkahnya hingga
selesai. Kemudian keluar dari DOS.
145. Tambahkan shortcut Control Panel ke
Start Menu dengan mengklik
kanan tombol Start dan klik Open. Kemudian
klik kanan di area kosong,
pilih New|Folder. Isikan “Control
Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}”
tanpa tanda kutip dan tekan Enter.
146. Anda bisa menghilangkan kotak dialog
password yang muncul kali
pertama sebelum masuk dalam Windows.
Caranya, masuk ke Control Panel, buka
Password dan buka tab Change Password. Isi
kolom password lama dengan
password yang Anda miliki, dan kosongkan
kolom new password. Setelah
itu, klik tab User Profiles dan enable
option All users of this PC use the
same preferences and desktop settings.
Perubahan ini akan berjalan
setelah Windows di-restart.
147. Untuk membatalkan perintah Print, buka
icon Printer di system tray
dengan mengklik ganda. Kemudian sorot file
yang sedang di-print pada
Window Printer dan klik kanan kemudian
Cancel.
148. Temukan tool-tool under DOS yang masih
layak dipergunakan dalam
folder tools\MSDOS di CD Instalasi Windows
98.
149. Jika Windows 98 atau Me berjalan
lambat, periksa memory. Caranya,
klik kanan My Computer dan pilih
Properties. Buka tab Performance dan
lihat System Resource. Jika mencapai 80
persen, restart komputer. Ingat,
tutup semua program sebelum melihat System
Resource.
150. Gunakan Sysedit untuk mengedit
file-file system. Misalnya
Autoexec.bat dan sebagainya. Ketikkan
“sysedit” di kotak dialog Run tanpa
diberi tanda petik.